Thursday, July 29, 2004

Gula

Ayo, diminum tehnya.
Asik, dibikin teh lagi ya.

Aduh, bentar bentar. Wah, udah diminum ya.... gulanya lupa!
Kan ada kamu, tehnya udah manis, kok.

Monday, July 26, 2004

Mirror, mirror on the wall

Makan bareng di restoran/kantin. Duduk bersisian, dan ada cermin di dinding samping. "Eh, ada cewek cakep tuh!". Tatkala sekejap dia menoleh karena cemburu, curiga, ataupun hanya ingin tahu, segeralah menunjuk ke bayangan dirinya di cermin. "Cakep, kan?"

Sunday, July 25, 2004

Going Home

Masih di kantor, dengan setumpuk kerjaan. Telepon berdering, ada si dia di ujung sana. Setelah sekian menit, rupanya dia bertanya: "Jadi, kamu nanti mampir ke rumah, nggak?". Hmm, baguslah. Jangan segera mengiyakan, jawab saja: "Aduh, mesti kerja nih. And afterthat, I will go home." Mungkin dia kecewa, mungkin pula biasa saja. Tetapi, tentu saja jangan langsung pulang, pastikan untuk segera menuju tempat kediaman si dia. Kejutan ini (atau lebih tepat disebut sebagai kebohongan, dasar lelaki!) hanya perkara kecil. Manakala dia bertanya balik, "Lho? Katanya tadi mau pulang...", jawabannya ringkas saja: Home is where your heart is.

Friday, July 23, 2004

Wish

I wish an angel flew me to you.

Thursday, July 22, 2004

Nggak Kangen Lagi

Saat bercengkrama ataupun menelepon, sesekali katakan kepada si dia: "Say, aku kok udah nggak kangen lagi sama kamu...". Siap-siap mendapat respons yang mengejutkan (dari sekedar "Lho, kok gitu sih?" atau malah langsung kena gampar). Sebelum keadaan memburuk, cepat-cepat katakan: "Iya, nggak kangen lagi sih. Tapi kangeeeeeennn banget!"

Tuesday, July 20, 2004

k.n.g.b.r.t

Ambillah selembar kartu pos, atau kartu apa saja, tuliskan dengan huruf-huruf besar K-N-G-B-R-T dan kirimkan ke si dia. Tentu saja, keenam aksara yang Anda tuliskan maknanya adalah kangen berat. Sedikit tersamar, tapi tidak mengapa bukan?

This page is powered by Blogger. Isn't yours?